Sarana edukasi pertanian menjadi ajang pembelajaran, yang cukup sulit ditemui saat ini. Hal tersebut tidak terlepas dari kurang populernya bidang pertanian di Indonesia saat ini.
Sebelumnya perlu Anda ketahui bahwa Indonesia merupakan negara, yang memiliki lahan pertanian cukup banyak. Tentu saja kondisi tersebut perlu masyarakat manfaatkan dengan baik. Mengingat profesi petani sudah menjadi budaya kerja Indonesia dari jaman dahulu.
Namun sayangnya kini banyak anak muda, yang tidak melirik profesi ini. Hal tersebut perlu menjadi kekhawatiran, mengingat jumlah petani muda di Indonesia hanya 11%. Sehingga berikut merupakan informasi seputar kegiatan pembelajaran, untuk mengatasi hal tersebut.
Daftar Isi
Sarana Edukasi Pertanian dari PT Pupuk Indonesia Bersama Pelajar dan Tujuannya
PT Pupuk Indonesia merupakan perusahaan Persero, yang bergerak dalam produksi pembuatan pupuk. Pihaknya juga memproduksi beragam produk untuk budidaya petani. Pihaknya juga berupaya dalam memberikan manfaat positif kepada masyarakat.
Hal tersebut bisa Anda ketahui dari terselenggaranya kegiatan sarana edukasi pertanian, yang dilakukan oleh PT Pupuk Indonesia. Pihaknya menggandeng golongan pelajar dan mahasiswa, untuk melakukan program sosial. Berikut ini kegiatannya secara lengkap, yaitu:
Kegiatan Sosial yang Dikemas Sebagai Rekreasi
Layaknya perusahaan besar pada umumnya, PT Pupuk Indonesia juga memiliki tujuan dalam pendayagunaan masyarakat. Hal ini masuk dalam tujuan bakti perusahaan kepada masyarakat. Hal tersebut juga menjadi salah satu alasan terselenggaranya kegiatan ini.
PT Pupuk Indonesia sebagai perusahaan Persero telah menyelenggarakan kegiatan sosial, yang dikemas sebagai rekreasi. Hal tersebut merupakan TJSL atau kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan. Aktivitasnya sendiri berlangsung mulai tanggal 21 – 25 Juni 2023.
Dalam ajang sosial tersebut perusahaan menggandeng generasi Z, untuk ikut andil dalam memberikan perusahaan besar bagi masyarakat. Setidaknya puluhan pelajar dan mahasiswa ikut dalam program di Desa Dieng Kulon wilayah Banjarnegara Jawa Tengah.
Sarana edukasi pertanian tersebut menjadi upaya yang cukup relevan. Hal tersebut mengingat mayoritas warga di Desa Dieng Kulon banyak yang berprofesi sebagai petani. Tujuannya sendiri tidak lain adalah pengembangan skill dan pengetahuan petani Indonesia.
Dalam program tersebut Rika Susanty selaku SVP TJSL Pupuk Indonesia ikut memberikan penjelasan. Rika Susanty menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu program bakti sosial dengan pengemasan berbeda.
PT Pupuk Indonesia juga berkomitmen melibatkan generasi muda dalam pemberian bakti untuk masyarakat. Adanya sarana edukasi pertanian ini diharapkan masyarakat bisa lebih produktif dalam bertani. Sebaliknya bagi anak muda dapat melirik profesi petani.
Bakti Pertanian kepada Masyarakat
Program ini terselenggara dengan cukup cukup baik dan perencanaan aktivitas matang. dalam kegiatan tersebut peserta akan melakukan beberapa aktivitas sosial, yang ditujukan pada kebaikan masyarakat Dieng Kulon Banjarnegara.
Ada beberapa kegiatan sosial yang nantinya akan dilakukan oleh peserta bersama dengan pihak PT Pupuk Indonesia. Aktivitas pertama adalah bakti pertanian, yang dipandu oleh Cakra abhipraya selaku relawan dalam setiap programnya.
Ada banyak sekali aktivitas dan materi menarik, yang masyarakat peroleh dalam program tersebut. Sarana edukasi pertanian kali ini memiliki banyak sekali aspek kegiatan. Pertama adalah pelatihan tentang pemupukan.
PT Pupuk Indonesia sebagai penyedia sumber daya pertanian terbaik akan memberikan pengetahuan seputar pemupukan kepada petani. Diharapkan dengan adanya program ini proses pemupukan bisa lebih maksimal untuk panen berkualitas.
Selanjutnya adalah sarana dalam produksi pertanian. Fungsi utamanya yaitu memberikan wadah produksi serta penyaluran hasil panen petani. Dengan begitu nantinya petani tidak perlu lagi bingung untuk proses distribusinya.
Bakti Lingkungan
Selain memiliki program utama dalam ruang lingkup pertanian, PT Pupuk Indonesia juga menyediakan aktivitas lain. Hal tersebut merupakan bakti lingkungan yang masih melibatkan pelajar dan mahasiswa dalam prosesnya.
PT Pupuk Indonesia menilai bahwa bakti lingkungan juga menjadi pembelajaran penting bagi masyarakat. Tentunya dengan tidak keluar dari pertimbangan resiko bencana pada lingkungan setempat.
Maka dari itu sarana edukasi pertanian dalam aspek lingkungan ini memiliki banyak agenda. Dalam hal ini pelajar dan mahasiswa selaku relawan akan memberikan pembelajaran terkait pengelolaan sampah. Tujuannya agar masyarakat bisa mengolah sampah dengan tepat.
Hal ini disesuaikan dengan proses pengolahan dan daur ulang sampah agar memberikan manfaat kepada masyarakat. Harapannya dengan pengetahuan pengelolaan sampah terbaik akan membantu memperbaiki kualitas lingkungan menjadi lebih baik.
Pembelajaran dari segi lingkungan berikutnya adalah penanaman pohon di daerah rawan longsor. Tentu saja tujuan utama dari sarana edukasi pertanian dari aspek lingkungan tersebut adalah sebagai salah satu upaya pencegahan longsor.
Pastinya dengan bakti lingkungan tersebut masyarakat mempunyai pengetahuan baru mengenai wilayah tempat tinggalnya. Bahkan dari sini kualitas kehidupan masyarakat bisa meningkat lebih baik lagi.
Aspek Edukasi dalam Sarana Edukasi Pertanian
Dalam proses pelaksanaannya Anda juga akan memperoleh manfaat edukasi. Ada banyak manfaat yang bisa peserta peroleh selama prosesnya berlangsung. Hal ini juga termasuk salah satu tujuan terselenggaranya program pengabdian masyarakat tersebut.
Sedangkan untuk manfaat utama dari segi pendidikan nantinya para relawan akan memiliki bekal terkait sarana edukasi pertanian. Hal ini menjadi salah satu bekal utama dalam pengabdian pada wilayah bencana.
Pastinya bukan hal baru lagi bahwa daerah tersebut memiliki cukup banyak resiko bencana. Pada Kamis tanggal 22 Juni 2023 Rika Susanty juga ikut menjelaskan melalui keterangan tertulis.
Pihaknya bersama dengan PT Pupuk Indonesia meyakini bahwa dari program ini dapat membuat calon relawan dalam menebar kebaikan. Bukan hanya di wilayah Dieng Kulon saja namun seluruh penjuru Indonesia.
Pihaknya meyakini bahwa kebaikan menjadi bentuk positif yang bisa menyebar, tumbuh dan menular. Nantinya dari satu kebaikan kecil dapat melahirkan kebaikan lainnya yang lebih baik lagi.
Penyerahan Bantuan Pertanian kepada Petani
Sarana edukasi pertanian dari PT Pupuk Indonesia juga memberikan bantuan, yang sejalan dengan program tersebut. Sesuai dengan bidang industri perusahaannya ada acara penyaluran bantuan pertanian, yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
Disini relawan bersama dengan PT Pupuk Indonesia menyerahkan sejumlah bantuan kepada warga sekitar. Pertama adalah menyediakan alat produksi tani kepada 200 orang petani di daerah Dieng Kulon.
Selanjutnya adalah pemberian satu unit kendaraan pengangkutan sampah. Hal ini menjadi progres lanjutan materi bakti lingkungan sebelumnya. Diharapkan dengan kendaraan tersebut masyarakat mampu melakukan pengolahan sampah dengan baik.
Tidak tanggung-tanggung perusahaan juga menyediakan 30 buah tempat sampah baru bagi warga desa. Tempat sampah tersebut nantinya akan diletakkan pada jalan desa. Sehingga nantinya masyarakat mampu membuang sampah dengan mudah.
Berikutnya adalah pemberian 100 bibit jenis tanaman keras dan produktif. Nantinya tanaman tersebut bisa ditanam oleh petani untuk kebutuhannya. Terakhir adalah pemberian seragam olahraga untuk siswa SD sebanyak 350 pelajar.
Tentunya berbagai bantuan tersebut bisa dimanfaatkan masyarakat dengan baik. Sedangkan dari terselenggaranya acara tersebut diharapkan mampu melahirkan petani baru. Proses regenerasi petani tentunya sangat diperlukan untuk kemajuan industri pertanian.
Adanya pembekalan dan pemberian materi mengenai pertanian kepada pelajar dan mahasiswa diharapkan progam mampu memberikan kontribusi besar bagi masyarakat. bahkan dalam kegiatannya juga ikut melibatkan partisipan dari siswa SD setempat.
Rika Susanty juga menjelaskan bahwa kegiatan ini nantinya menunggu aktivasi peserta, dalam memberikan kontribusi nyata dalam upaya menciptakan kesejahteraan petani. Rika juga percaya bahwa dalam kegiatan tersebut peserta memperoleh pengalaman luar biasa.
Ada banyak sekali pembelajaran penting yang nantinya akan diperoleh relawan dan masyarakat. Sehingga penting bagi pemerintah untuk ikut andil dalam menyediakan sarana edukasi pertanian serupa demi masa depan Indonesia.